%0 Journal Article %T INTESTINAL AND BLOOD PARASITES OF MAN IN TIMOR %A W. Patrick Carney %A Arbain Joesoef %A Virgil Rogers %A N. Tibuludji %J Bulletin of Health Research %D 2012 %I Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan %X Survey tinja dan darah dipulau Timor guna menentukan distribusi dan prevalensi penyakit parasit diantara penduduk telah dilakukan pada bulan Juli dan Agustus tahun 1972 sebagai kelanjutan dari deretan survey yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal Pencegahan Pemberantasan Penyakit menular Departemen Kesehatan, Bagian Parasitologi dan Pathologi Umum Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan US Namru-2 di Indonesia. Sejumlah 445 sediaan tinja untuk pemeriksaan parasit usus, 581 sediaan darah untuk pemeriksaan parasit malaria dan 663 sediaan darah untuk pemeriksaan parasit filaria telah diambil dari penduduk cara merata di 7 desa pada 3 kabupaten di Timor, Nusa Tenggara Timur. Enam puluh delapan per cent diantara penduduk melihatkan satu atau lebih parasit usus didalam tinjanya dimana cacing tambang merupakan parasit usus yang terbanyak. Ascaris lumbricoides ketemukan jauh lebih kurang daripada di Jawa, Sumatra dan Sulawesi, juga diketemukan perbedaan itara "intestinal parasite rate" di Timor Indonesia dan Timor Portugis. Dua belas percent penduduk yang diperiksa melihatkan parasit malaria didalam darahnya sedangkan parasit filaria ditemukan sebanyak 8 percent. Plasmodium falciparum merupakan parasit malaria yang terbanyak ditemukan, ia jenis parasit fdaria yang ditemukan adalah "Timor microfilaria" dan Wuchereria bancrofti dimana yang pertama merupakan parasit yang terbanyak diantara penduduk yang diperiksa. %K Intestinal Parasites %K Malaria %K Blood Parasites %U http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/BPK/article/view/616