%0 Journal Article %T PREVALENSI ANTIBODI POLIO ANAK BALITA PASCA PEKAN IMUNISASI NASIONAL (PIN) IV DI DENPASAR, BALI %A Gendrowahyuhono Gendrowahyuhono %J Media of Health Research and Development %D 2012 %I Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan %X Telah dilakukan penelitian prevalensi antibodi anak balita pasca PIN IV di Denpasar Bali pada tahun 2003. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui prevalensi antibodi anak setelah anak mendapat imunisasi polio dua kali dari kegiatan PIN IV, menurut daerah penelitian dan golongan umur anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 83% anak yang diperiksa seranya sudah mempunyai antibodi terhadap ketiga type virus polio. Semakin tua umur anak, prosentase anak yang mempunyai antibodi terhadap virus polio type-3 dan type-123 semakin turun. Prosentase anak yang mempunyai antibodi terhadap virus polio type-2 sebesar 97%, sedangkan prosentase dari golongan umur anak 0-1 tahun yang mempunyai antibodi terhadap ketiga type virus polio 100%. Tidak ada perbedaan status antibodi antara anak yang tinggal di daerah pedesaan dan anak yang tinggal di daerah perkotaan. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa prevalensi antibodi anak pasca PIN IV cukup tinggi di semua golongan umur anak, meskipun hasil ini masih lebih rendah dari status antibodi anak pasca PIN II. Disarankan untuk tidak perlu lagi melakukan PIN V dengan catatan bahwa kinetja surveilans harus baik dan cakupan imunisasi rutin lebih dari 80%. %U http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/MPK/article/view/1139